Subscribe Us

Tips: Komputer Aman dari Virus



Antivirus selalu di-update dan tidak pernah ketinggalan, Firewall selalu aktif. Tapi selalu ada saja virus yang bisa masuk ke sistem, apanya yang salah? Apakah kualitas no.1 pada Antivirus hanya label saja? dan Mungkin masih banyak lagi pertanyaan yang muncul. Sebenarnya secanggih apapun keamanan pada sistem tetapi semua itu tergantung penggunanya, dan seringnya kelalaian user yang menyebabkan virus dapat masuk ke sistem. Artikel kali ini akan membahas bagaimana cara terhindar dari virus yang tersebar melalui jaringan atau removable drive.

SELALU UPDATE

Jaga Antivirus, Firewall, dan sistem operasi selalu update urusan keamanan. Mudah ketika OS yang dipakai masih didukung oleh developernya. Beda lagi dengan OS yang sudah berhenti dukungannya, anda harus mencari sendiri antivirus dan firewall yang terbaik untuk komputer anda dengan tidak membebani komputer. Sebab, antivirus dan firewall dapat membebai HDD dan RAM, yang menyebabkan komputer anda lambat.

Dengan begitu, setiap file yang masuk ke sistem operasi, entah dari internet, flashdisk, email, akan dipindai untuk memastikan aman diakses. Jangan sekali-sekali abaikan peringatan virus dari Antivirus kepercayaan anda. Software antivirus memiliki cara yang berbeda, ada yang langsung hapus, atau karantina tiap kali terdeteksi ancaman. Jika anda abaikan dan virus berhasil menyusup ke dalam sistem, dan merusak file data penting milik anda yang tersimpan itu akan merepotkan.

Jangan tertipu dengan gambar file atau nama file. Biasanya ini dari file instalasi dan hasil download. Anda harus cermat, jika download file pastikan anda tahu uploader (pengirim) file tersebut. Sehingga Antivirus dan firewall hanyalah sebagai rambu, yang memperbolehkan file atau aplikasi tersebut adalah anda. 

CARA VIRUS MASUK

Komputer offline jarang sekali kena virus, tapi bukan berarti kebal. Ada beberapa cara virus bisa masuk kek sistem operasi bahkan keadaan offline. Meskipun komputer standalone, sendiri tapi terkoneksi ke internet, juga tidak selamat, apa lagi komputer dalam jaringan lokal terkoneksi interet. Lalu bagaimana virus dapat menjangkit komputer?

Si pembut virus menemukan sebuah celah keamanan pada sistem operasi dan memanfaatkan kebiasaan orang "kelalaian" sehingga tidak curiga dalam apa yang mereka lakukan pada sebuah komputer, kerena biasanya baik-baik saja, padahal itu salah, contohnya suka colak-colok flashdisk./

USB adalah port yang digunakan pada device storage, entah Flashdisk, memory, harddisk external. Virus yang menjangkit sebuah device usb ketika ditancapkan ke komputer sehat dengan antivirus yang update, akan mendeteksinya. Jika tidak  ada antivirus, virus dengan mudah menjangkit komputer tersebut. Jadi, pastikan device USB itu aman.

SOFTWARE, anda mendapatkan aplikasi yang anda butuhkan itu mudah saja, bisa lewat teman atau download lewat website yang menyediakannya. Ini perlunya sebuah adblock, agar anda tidak klik tombol "download" yang salah. Belum selesai, anda harus perhatikan file yang anda download, nama dan ukuran file tersebut sama dengan deskripsi pada website-nya. Terakhir, ketika anda instal aplikasi tersebut, pastikan sesuai judulnya, dan tidak ada setup/installer lain yang ikut jalan selain aplikasi tersebut. installer aplikasi yang bundle (paketan) rawan disusupi virus.

EMAIL DAN JARINGAN. Ini sering terjadi pada area perkantoran yang mana beberapa komputer terhubung satu dengan lainnya, dan terkoneksi dengan internet. Salah satu kena virus, virus memperbanyak diri lewat jaringan dan menjangkit komputer lain yang terhubung. Hati-hati dengan email palsu/spam jangan dibuka apalagi download, langsung hapus saja! Apapun itu, satu komputer kena virus, akan menyerang komputer lainnya.

PENGALAMAN

Ilmu dan pengalaman menjadi sekurity terbaik. Dengannya anda dapat memilah-milih mana yang baik dan buruk, karena anda sudah mengenali sebuah malware, ciri dan cara distribusinya. Terus belajar, setiap ada virus, antivirus menangani, kemudia virus berevolusi, dan antivirus berkembang untuk menagani virus baru tersebut dan terus seperti itu siklusnya.

Bila ada pertanyaan atau ada yang kurang jelas dari artikel ini, silahkan bertanya melalui kolom komentar dibawah! Semoga artikel ini bermanfaat dan bila Anda merasa demikian maka Anda bisa membagikannya dengan mengklik ikon sharing dibawah. Cukup sekian dan terima kasih telah membaca!

Posting Komentar

0 Komentar