Type Here to Get Search Results !

Tutorial Gaming Spek Rendah

Loutfiena 0

Dana minim maksa gaming, berakhir dengan spek rendah. Satu yang jelas untuk tidak memainkan game yang baru, atau yang sedang tren, atau ramai dibahas dan dimainkan banyak orang. Belum selesai di situ, user harus bereksperimen dengan setelan game untuk mendapatkan minimal 30FPS agar lancar bermain. Banyak hal yang harus dikorbankan.

SISTEM PC
Paling utama adalah PSU, ini sangat krusial. Sebab jika PSU jelek performa sistem akan menurun, atau menjadi tidak maksimal bahkan sampai tidak normal! Sehingga bisa timbul error hanya karena sistem kekurangan daya. Tapi yang selalu disalahkan OS dan hardware lain.

Salah paham spek. Ketika memainkan game selalu fokus pada satu hardware. Jebakan spek pada penjualan biasanya merujuk pada CPU seperti "intel i7 GTA V lancar". Di Youtube biasanya "game untuk ram 2GB", dan dari medsos "rekomendasi game untuk vga ini", padahal saat gaming semua komponen bekerja sama.

User newbie biasanya tidak melihat secara keseluruhan spesifikasi sistem yang mereka gunakan, hanya satu bagian saja, berakhir dengan merasa ditipu. Padahal Setelan game yang dipakai bisa menurunkan dan menaikan beban pada sistem.

Unggahan di Youtube "rekomendasi game ram 2GB", bukan berarti bisa memainkan game dengan pasang ram 2GB. Coba hitung, OS, software, dan aplikasi total butuh ram 1GB, sedangkan RAM user 2GB, berarti sisa 1GB, sedangkan game butuh 2GB. Lalu sisanya kemana? Masa iya RAM ngutang dulu, haha... berakhir dengan game hanya sampai main menu, eror, atau tidak jalan sama sekali.

Kasus pada game GTA yang membutuhkan CPU yang kuat karena banyaknya objek yang harus dimuat dalam satu waktu. Inilah ciri khas game jenis sandbox atau open-world. RAM dan GPU biasa aja cukup, tapi yang lebih baik bisa mendongkrak performa. Seringnya dipasarkan degan CPU "Intel i7" GTA V lancar, tapi i7 gen1. Dibandingkan dengan CPU i3 yang lebih tinggi tentu lebih baik dariapada i7. Banyak newbie tertipu disini, karena milihat angka depannya saja, dikirang paling tinggi itu paling bagus.

Kasus pada game crysis 3 dengan tampilan grafis yang detail. Membutuhkan GPU yang kuat. Bedanya dengan GTA, pada game yang mengandalkan grafis akan ada pengaruh besar jika dipasangkan RAM dan GPU yang kuat dapat mendongkrak performa lebih jauh. Newbie seringnya melihat pada vRAM saja, katakanlah  "Game VGA 2GB". GPU AMD HD7870 dan Nvidia GT1030 memiliki vRAM 2GB, tapi performanya jauh unggul HD7870! Itu dipengaruhi dengan jenis vRAM dan kemampuan chipset GPU itu sendiri, meskipun GT1030 lebih baru.

Kasus pada game yang memiliki ukuran besar lebih dari 50GB akan membutuhkan SSD karena berimbas pada loading suatu game yang akan terasa lama jika masih menggunakan HDD, walaupun 10.000rpm. Biasanya yang terjadi adalah cutscene selesai tapi loading belum selesai.


MAIN SETTING
Rata kiri untuk game modern, dengan resolusi 720p itu masih bisa diterima. Secara visual mungkin buram atau jaggis (tepian objek bergerigi). tapi tertolong dengan upscalling. Sedangakn game beberapa tahun belakang mungkin teknologi ini belum ada. Sehingga visual game akan terlihat jelas buruk dengan tekstur rendah. Sedangkan game lawas, akan terlihat jelasnya tekstur yang rendah.

Resolusi selalu menjadi penguras performa CPU, resolusi max 720p sudah kewalahan, untuk mendapatkan 30FPS. Jika diturunkan 480p atau 360p akan memperparah visual.
opsi fullscreen ini ada dua, windowed (frameless) dan ekslusive (native) pada beberapa game memiliki performa yang aneh. Salah satunya bisa lancar, kadang bisa mengurangi FPS.

Tekstur selalu menjadi bebab CPU, RAM, GPU. Semakin detail dan besarnya tekstur akan terlihat indah dimata tapi membutuh FPS secara efektif. Opsi custom selalu menjadi yang terbaik dengan mematikan semua efek dan animasi, dan mempertahankan tekstur di level medium-low

Hanya dua opsi tersebut yang bisa dipilih gamer spek rendah, selebihnya matikan atau set paling rendah.

Visual FX sebaiknya dimatikan semua, dan berikut yang sangat berpengaruh terhadap sistem, dan hasil FPS. AA (anti-aliasing) memperhalus gambar mengurangi jaggis tapi membebani CPU. Lighting dan Shadow, sangat menguras GPU, matikan jika bisa.

Aplikasi Overlay tidak cocok untuk spek rendah karena membebani CPU, seperti software perekam layar, OSD client, dsb. Mereka tidak berguna di spek rendah. Jangan terpikir untuk live streaming, tidak akan kuat!

OVERCLOCK
Jika berpikir overclock dapat meningkatkan performa gaming, itu salah. Lihat kembali poin pertama, akan percuma jika PSU tidak kuat, karena OC menyedot daya lebih. Melakukan OC ini tidak semudah klik tombol OC lalu naik 100FPS. Ada tekniknya, riset, dan uji coba, sampai menemukan setelan yang stabil. Dan itu buang-buang waktu aja, karena spek rendah hasilnya tidak seperti yang dibayangkan, paling banyak naik 10FPS. Itu juga ada pengorbanannya. Tidak cocok untuk pengguna awam, salah-salah bisa wasalam.

Ada harapan, tapi tergantung developer game. Jika game yang mereka buat dioptimalkan dengan baik. Contohnya GTA dapat berjalan pada CPU laptop dengan iGPU. Satu lagi, Dead Space (OG) GPU rendah pun bisa jalan lancar. Kedua game pada resolusi 720p dapat 30FPS, setting low.

Terakhir seperti yang dikatakan diawal, memainkan game lawas yang meminta spek dibawah sistem yang user miliki. Gamer spek rendah harus memainkan game yang sudah usang, atau tidak banyak lagi yang memainkan.

Tags

Posting Komentar

0 Komentar

Show ad in Posts/Pages